Hubungan antara Usia dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders pada Pekerja Home Industri Pembuatan Kerupuk di UD. X Banyuwangi

Article History

Submited : Oktober 6, 2021
Published : September 30, 2022

Musculoskeletal Disorders (MSDs) merupakan suatu keluhan pada otot rangka seseorang berupa kerusaka pada sendi yang disebabkan oleh posisi yang tidak ergonomis saat melakukan suatu pekerjaan. Tenaga kerja di UD. X Banyuwangi berisiko mengalami gangguan Musculoskeletal Disorders (MSDs), hal ini disebabkan karena para pekerja tersebut melakukan aktivitas bekerjanya dengan posisi yang tidak ergonomis seperti membungkuk ataupun berdiri yang terlalu lama. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian observasional. Sampel penelitian berjumlah 95 pekerja dari total populasi yaitu 125 pekerja. Variabel yang diteliti yaitu usia. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis hubungan antara usia dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs). Faktor risiko terjadinya keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada pekerja di UD. X Banyuwangi disebabkan oleh posisi kerja yang tidak ergonomis saat melakukan pekerjaannya.

1. Tarwaka. Ergonomi Industri. Dasar - Dasar Pengetahuan Ergonomi Dan Aplikasi Di Tempat Kerja. Surakarta: Harapan Press. 2015.
2. BLS. NONFATAL OCCUPATIONAL INJURIES AND ILLNESSES REQUIRING DAYS AWAY FROM WORK, 2015 [Internet]. 2016. Tersedia pada: https://www.bls.gov/news.release/osh2.toc.htm
3. Wiranto A, Ramdan IM, Lusiana D. Faktor Yang Mempengaruhi Keluhan Musculoskeletal Disorder Pada Pekerja Penggilingan Padi Kabupaten Penajam Paser Utara. Husada Mahakam J Kesehat. 2019;4(8):439.
4. The HSE of United Kingdom’s Goverment. Work related musculoskeletal disorders (WRMSDs) Statistics In Great Britain 2017. 2017; Tersedia pada: https://www.hse.gov.uk/statistics/causdis/msd.pdf
5. Tarwaka, Bakri SH., Sudiajeng L. Ergonomi Untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas. Surakarta: UNIBA Press. 2004.
6. Nadya, Lestari E, Sinaga MM. POTENSI BAHAYA ERGONOMI PADA PEKERJA HOME INDUSTRY KUN ART DI JALAN DANAU SINGKARAK MEDAN TAHUN 2013. 2013;
7. Tjahayuningtyas A. FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KELUHAN MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) PADA PEKERJA INFORMAL. Indones J Occup Saf Heal. 2019;8(1):1.
8. Agustina. Hubungan Karakteristik Individu Dan Posisi Kerja Dengan Keluhan MSDs Pada Pengrajin Sepatu Di Kelurahan Tambak Oso Wilangun Surabaya. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Universitas Airlangga. 2017.
9. Desriani P, Jayanti S, Wahyuni I. Hubungan Sikap Kerja Dan Karakteristik Individu Dengan Gejala Cumulative Trauma Disorders (Ctds) Pada Pekerja Bagian Pencetakan Kulit Lumpia Di Kelurahan Kranggan Semarang Tengah. J Kesehat Masy. 2017;5(5):299–310.
10. Nainggolan NP. PENGARUH BEBAN KERJA, KOMPENSASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT EX BATAM INDONESIA Nora Pitri Nainggolan Dosen Program Studi Manajemen, Universitas Putera Batam. J Manaj. 2014;135–54.
11. Sari EN, Handayani L, Saufi A. Hubungan Antara Umur dan Masa Kerja dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders ( MSDs ) pada Pekerja Laundry Correlation Between Age and Working Periods with Musculoskeletal Disorders ( MSDs ) in Laundry Workers. J Kedokt dan Kesehat. 2017;13(9):183–94.
12. Enrico Jm, Kawatu PAT, Kandou GD. Hubungan Antara Umur, Lama Kerja, Dan Getaran Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Supir Bus Bus Trayek Bitung-Manado Di Terminal Tangkoko Bitung Tahun 2016. Pharmacon. 2016;5(1):297–302.
13. Helmina, Diani N, Hafifah I. Hubungan Umur, Jenis Kelamin, Masa Kerja dan Kebiasaan Olahraga dengan keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Perawat. Caring Nurs Jounal [Internet]. 2019;3(1):24. Tersedia pada: journal.umbjm.ac.id/index.php/caring-nursing