Faktor Determinan Kejadian Anemia Pada Mahasiswi di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Gorontalo

Maesarah Yasin Bio | Deysi Adam Bio | Sunarti Hanapi Bio | Mayangsari Kau Bio | Hestin Masi Bio | Herman Hatta
Article History

Submited : September 13, 2022
Published : June 25, 2023

Anemia merupakan kondisi dimana tubuh memiliki jumlah sel darah merah yang sangat sedikit. Sel darah merah mengandung hemoglobin yang berfungsi untuk membawa oksigen kejaringan tubuh. Asupan zat gizi seperti protein yang kurang akan memperberat terjadinya anemia serta berdampak pada terjadinya gizi kurang. Untuk mengetahui faktor determinan kejadian anemia pada mahasiswi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Gorontalo Tahun 2021. Penelitin ini merupakan  penelitian observasional analitik dengan rancangan cross-sectional. Dalam penelitian ini mendapatkan hasil bahwa untuk status gizi p value=0,000, sedangkan asupan zat gizi asupan energi p value=0,000, asupan karbohidrat p value=0,000, asupan protein p value=0,000, asupan lemak p value=0,000, asupan zat besi p value=0,000, asupan vitamin c p value=0,000, kemudian untuk frekuensi makan p value=0,000, lalu untuk keanekaragaman makanan p value=0,000 dan untuk aktivitas fisik p value=0,000. Ada hubungan antara status gizi, asupan zat gizi makro dan mikro frekuensi makan, keanekaragaman makanan dan juga aktivitas fisik dengan kejadian anemia pada mahasiswi di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Gorontalo.

Agustina, E. E., Laksono, B., & Indriyanti, D. R. (2018). 10995-25502-1-Sm. 2(1), 26–33.
Ari. (2020). HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN. 28, 4–9.
Basith, A., Agustina, R., & Diani, N. (2018). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri. Dunia Keperawatan, 5(1), 1. https://doi.org/10.20527/dk.v5i1.3634
Chibriyah, R. (2018). Hubungan Pola Makan Dan Aktivitas Fisik Terhadap Kadar Hemoglobin Santriwati Pondok Pesantren Al-Munawwir Krapyak Bantul. Naska Publikasi, 12.
Daris, C., Wibowo, T., Notoatmojo, H., & Rohmani, A. (2018). Hubungan Antara Status Gizi dengan Anemia pada Remaja Putri di Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah 3 Semarang Relationship Between Nutritional Status With Anemia in Young Women in Junior High School of Muhammadiyah 3 Semarang. 1, 3–7.
Darmayanti, E. (2018). hubungan indeks massa tubuh dengan kejadian anemia pada mahasiswa DIII kebidanan tingkat I DI POLTEKKES KEMENKES medan tahun 2018.
Di, P., Penawangan, M. N., & Putri, R. (2018). PENGARUH POLA MAKAN TERHADAP KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI MTs N PENAWANGAN.
Ekasanti, I., Adi, A. C., Yono, M., G, F. N., & Isfandiari, M. A. (2020). Determinants of Anemia among Early Adolescent Girls in Kendari City. 4–12. https://doi.org/10.20473/amnt.
Fithria, Junaid, & Sarmin, W. O. S. (2021). Hubungan Antara Asupan Zat Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Sma Negeri 1 Barangka Tahun 2019. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat, 6(1), 1–7.
Fitri, L. (2016). HUBUNGAN POLA MAKAN DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA PEKERJA WANITA DI PT.INDAH KIAT PULP AND PAPER (IKPP) Tbk PERAWANG TAHUN 2016. Jurnal Endurance, 1(3), 152. https://doi.org/10.22216/jen.v1i3.1579
Handayani, N., & Jumaini. (2018). Hubungan Status Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Wahyu. Jurnal Online Mahasiswa, 2(1).
Hartati. (2018). Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Jurnal Kesehatan Saintika Meditory. Jurnal Kesehatan Saintika Meditory, 2(4657), 62–72.
Ika. (2018). Hubungan Asupan Fe,Zinc,Vitamin C dan Status Gizi Dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri Di SMP Negeri 4 Batang.
Lewa, A. F. (2019). HUBUNGAN ASUPAN PROTEIN , ZAT BESI DAN VITAMIN C DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI MAN 2 MODEL PALU. 3(1), 26–31.
Paputungan, S. R., Kapantow, N. H., & Rattu, A. J. M. (2018). Hubungan Antara Asupan Zat Besi Dan Protein Dengan Kejadian Anemia Pada Siswi Di Smp N 5 Kota Manado. Pharmacon, 5(3), 348–354. https://doi.org/10.35799/pha.5.2016.12973
Pertiwi, D., Kusudaryati, D., Prananingrum, R., & Kunci, K. (2018). Hubungan Asupan Protein dan Status Gizi dengan Kadar Hemoglobin pada Remaja Putri Anemia The Correlation Between Protein Intake and Nutritional Status with Hemoglobin Level in Anemic Young Women. 16(1), 37–42.
Priyanto, L. D. (2018). The Relationship of Age, Educational Background, and Physical Activity on Female Students with Anemia. Jurnal Berkala Epidemiologi, 6(2), 139. https://doi.org/10.20473/jbe.v6i22018.139-146
Restuti, A. N., & Susindra, Y. (2018). Hubungan antara Asupan Zat Gizi dan Status Gizi dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri di SMK Mahfilud Durror II Jelbuk. Seminar Hasil Penelitian Dan Pengabdian Masyarakat, 78. https://publikasi.polije.ac.id/index.php/prosiding/article/view/225
Sari. (2017). HUBUNGAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMK SLEMAN YOGYAKARTA ANEMIA PADA REMAJA PUTRI DI SMK MUHAMMADIYAH 1 MOYUDAN.
Satyagraha, K., Putera, K., Noor, M. S., & Heriyani, F. (2020). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Anemia Di Smp Negeri 18 Banjarmasin 2019 / 2020. 217–222.
Simanungkalit, S. F., Labuh, P., Upaya, P., & Masyarakat, K. (2019). Pengetahuan dan Perilaku Konsumsi Remaja Putri yang Berhubungan dengan Status Anemia. 175–182.
Sman, D. I., & Gresik, M. (2019). HUBUNGAN ASUPAN ZAT BESI , PROTEIN , VITAMIN C DAN POLA MENSTRUASI DENGAN KADAR HEMOGLOBIN PADA REMAJA PUTRI. 14(2), 147–153.
Soedijanto, S. G. A., Kapantow, N. H., & Basuki, A. (2018). Hubungan Antara Asupan Zat Besi Dan Protein Dengan. Jurnal Ilmiah Farmasi, 4(4), 327–332.
tiaki. (2019). Hubungan Pola Makan Dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri Kelas XI di SMK N 2 Yogyakarta. Naskah Publikasi, 10. http://digilib.unisayogya.ac.id/2469/1/Naskah Publikasi hatim.pdf
Zubir. (2018). Hubungan Pola Makan dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri SMK Kesehatan AsSyifa School Banda Aceh. Serambi Saintia, 6(2), 12–17.
А.М. Мамонтов, Е. О. Р. (2019). 済無No Title No Title. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Yasin, M., Adam, D., Hanapi, S., Kau, M., Masi, H., & Hatta, H. (2023). Faktor Determinan Kejadian Anemia Pada Mahasiswi di Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Gorontalo. Ghidza: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 7(1), 26-39. https://doi.org/10.22487/ghidza.v7i1.533
Fulltext