Analisis Kandungan Gizi Makro pada Ikan Duo (Penja) Hitam dan Putih Sebagai Pangan Lokal Kota Palu
DOI:
https://doi.org/10.22487/ghidza.v2i1.5Keywords:
Gizi Makro, Ikan Duo (Penja) Hitam, Ikan Duo (Penja) Putih, Pangan LokalAbstract
Pendahuluan & Tujuan: Pola Pangan Harapan Sulawesi Tengah belum memenuhi anjuran, potensi produk pangan Sulawesi Tengah salah satunya adalah ikan duo, atau biasa disebut penja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kandungan gizi tepung ikan duo yang menjadi sumber protein dalam potensi makanan khas Kota Palu. Bahan dan Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif laboratorik, dilakukan di laboratorium Nutrisi Makanan Peternakan untuk pembuatan tepung ikan dan analisis proksimat, penelitan dilaksanakan mulai bulan Oktober- November 2016. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling, ikan duo (penja) yang dijual di pasar inpres. Pembuatan tepung ikan duo (penja) di Laboratorium Peternakan dan selanjutnya akan diukur kadar proksimat kedua sampel. Hasil: Tepung ikan duo (penja) hitam dan putih, untuk kadar air telah memenuhi SNI mutu I yaitu 5,37% dan 6,3%, kadar protein telah memenuhi SNI mutu II yaitu 56,6% dan 54,19%, kadar lemak memenuhi SNI mutu I dan II yaitu 8,4% dan 9,72%, kadar serat memenuhi SNI mutu II yaitu 2,06% dan 2,61% dan kadar abu memenuhi SNI mutu I yaitu 10,5% dan 8,9%. Kesimpulan: Tepung ikan duo (penja) hitam dan putih lebih tinggi kadar proteinnya dibandingkan tepung teri. Kandungan gizi makro tepung ikan duo telah memenuhi SNI mutu I dan II, proteinnya lebih unggul dibandingkan tepung ikan teri.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Ghidza: Jurnal Gizi dan Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution-Share Alike 4.0 International License
All articles published Open Access are free for everyone to read and download. Under the CC-BY-SA license, authors retain ownership of the copyright for their article, but authors grant others permission to use the content of publications in Ghidza: Jurnal Gizi dan Kesehatan in whole or in part provided that the original work is properly cited.
Users (redistributors) of Ghidza: Jurnal Gizi dan Kesehatan are required to cite the original source, including the author's names, Ghidza: Jurnal Gizi dan Kesehatan as the initial source of publication, year of publication, and volume number.