Analisis Indeks Glikemik Minuman Sereal Tentara Nasional Indonesia

Authors

  • Ibnu Malkan Bakhrul Ilmi Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UPN Veteran Jakarta
  • Jasmine Ramadina Djumantara Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UPN Veteran Jakarta
  • Muhammad Nur Hasan Syah Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UPN Veteran Jakarta
  • Dian Luthfiana Sufyan Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UPN Veteran Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.22487/ghidza.v4i2.137

Keywords:

Beban Glikemik, Gluksa Darah, Indeks Glikemik, Minuman Sereal

Abstract

Tentara Nasional Indonesia (TNI) merupakan alat pertahanan negara yang memiliki banyak tugas di lapang. Dalam menjalankan setiap tugasnya, setiap prajurit TNI dituntut untuk memiliki kondisi kesehatan yang baik dan prima. Selama menjalankan tugasnya di lapang, prajurit TNI memerlukan makanan yang mudah dan cepat dikonsumsi serta padat akan energi. TNI sudah mengembangkan salah satu produk minuman sereal yang padat energi dan mudah penyajian, yaitu imukal. Namun informasi terkait produk tersebut masih terbatas, terutama bagaimana kecepatan minuman sereal dirubah menjadi glukosa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa indeks glikemik serta beban glikemik minuman sereal imukal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu desain studi eksperimental. Pada penelitian ini menggunakan 14 responden penelitian yang terdiri dari 7 perempuan dan 7 laki-laki. Kadar glukosa darah responden diperiksa setelah mengonsumsi pangan standar berupa glukosa murni dan pangan uji berupa produk imukal. Hasil analisis kandungan gizi didapatkan dalam setiap kemasan produk imukal (35 gr) mengandung 0,89 gram air, 1,03 gram abu, 3,11 gram protein, 6,04 gram lemak, 23,93 gram karbohidrat, serta 162,48 kkal energi. Indeks glikemik produk imukal 89,98 (SD±28,55) yang termasuk kategori indeks glikemik tinggi. Sedangkan beban glikemik produk imukal 21,53 (SD±6,83) yang termasuk kategori beban glikemik tinggi.

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Ibnu Malkan Bakhrul Ilmi, Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UPN Veteran Jakarta

Kota Jakarta

Jasmine Ramadina Djumantara, Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UPN Veteran Jakarta

Kota Jakarta

Muhammad Nur Hasan Syah, Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UPN Veteran Jakarta

Kota Jakarta

Dian Luthfiana Sufyan, Prodi Ilmu Gizi, Fakultas Ilmu Kesehatan, UPN Veteran Jakarta

Kota Jakarta

References

Adnan, M., Mulyati, T., & Isworo, J. T. (2013). Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT) Dengan Kadar Gula Darah Penderita Diabetes Mellitus (DM) Tipe 2 Rawat Jalan Di RS Tugurejo Semarang. Jurnal Gizi. 2 (1): 18-24.

Benton, D., Maconie, A., & Williams, C. (2007). The influence of the glycaemic load of breakfast on the behaviour of children in school. Physiology and Behavior. https://doi.org/10.1016/j.physbeh.2007.05.065

Brand-Miller, J., Hayne, S., Petocz, P., & Calgiui, S. (2006). Low – Glycemic Index Diets in the A meta-analysis of randomized controlled trials. Diabetes Care.

Brouns, F., Bjorck, I., Frayn, K. N., Gibbs, A. L., Lang, V., Slama, G., & Wolever, T. M. S. (2005). Glycaemic index methodology. Nutrition Research Reviews. https://doi.org/10.1079/nrr2005100

D’adamo, P. J. (2008). Diet Sehat Diabetes Sesuai Golongan Darah. Delapratasa.

Dahlan, M. S. (2010). Besar Sampel dan Cara Pengambilan Sampel dalam Penelitian Kedokteran dan Kesehatan. In Salemba Medika.

Gropper, S. S., & Smith, J. L. (2009). Advanced Nutrition and Human Metabolism. In Wadsworth, Cengage Learning.

Halim, C. (2017). Pengaruh Perilaku Merokok Terhadap Kadar Glukosa Darah: Tinjauan Jumlah Batang Rokok Yang Dihisap Pada Pria Perokok Bersuku Tionghoa Indonesia. Jurnal Sains Dan Seni ITS. https://doi.org/10.12962/j23373520.v6i1.22451

Hardinsyah, & Supariasa, I. D. N. (2016). Ilmu Gizi Teori & Aplikasi. In Penerbut Buku Kedokteran EGC.

Jenkins, D. J. A., Wolever, T. M. S., Taylor, R. H., Barker, H., Fielden, H., Baldwin, J. M., Bowling, A. C., Newman, H. C., & Goff, D. V. (1981). Glycemic index of foods: A physiological basis for carbohydrate exchange. American Journal of Clinical Nutrition. https://doi.org/10.1093/ajcn/34.3.362

Kim, D. (2020). “Glycemic index.” In Obesity. Elsevier, 183–189. https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/B9780128188392000144

Ludwig, D. S. (2002). The glycemic index: Physiological mechanisms relating to obesity, diabetes, and cardiovascular disease. Journal of the American Medical Association. https://doi.org/10.1001/jama.287.18.2414

Mayawati, H., & Isnaeni, F. N. (2017). Hubungan Asupan Makanan Indeks Glikemik Tinggi dan Aktivitas Fisik dengan Kadar Glukosa Darah pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe Ii Rawat Jalan di RSUD Karanganyar. Jurnal Kesehatan. https://doi.org/10.23917/jurkes.v10i1.5495

Micha, R., Rogers, P. J., & Nelson, M. (2011). Glycaemic index and glycaemic load of breakfast predict cognitive function and mood in school children: A randomised controlled trial. British Journal of Nutrition. https://doi.org/10.1017/S0007114511002303

Oktavia, F., & Martini, S. (2016). Besar Risiko Kejadian Hipertensi Berdasarkan Faktor Perilaku Pada Tentara Nasional Indonesia (TNI). Media Kesehatan Masyarakat Indonesia. https://doi.org/10.30597/mkmi.v12i3.1067

Pambudi, B. I., & Fauzi, E. R. (2019). Makanan Indeks Glikemik dari Anaerobic Shuttle Test dalam Melihat Daya Tahan Atlet Bulutangkis. Jurnal Dunia Gizi, 2(2), 94–100.

Rimbawan, & Siagian, A. (2004). Indeks Glikemik Pangan. Penebar Swadaya.

Setyowati, R. D. (2008). Sistem Penyelenggaraan Makanan, Tingkat Konsumsi, Status Gizi Serta Ketahanan Fisik Siswa Pusat Pendidikan Zeni Kodiklat TNI AD Bogor Jawa Barat. In Animal Genetics.

Szablewski, L. (2011). Glucose Homeostasis – Mechanism and Defects. In Diabetes - Damages and Treatments. https://doi.org/10.5772/22905

Tharion, W. J., Lieberman, H. R., Montain, S. J., Young, A. J., Baker-Fulco, C. J., DeLany, J. P., & Hoyt, R. W. (2005). Energy requirements of military personnel. In Appetite. https://doi.org/10.1016/j.appet.2003.11.010

Thompson, J., & Manore, M. (2012). Nutrition: An Applied Approach, Third Edition (3rd ed.). Pearson Education Publishing.

Walton, P., & Rhodes, E. C. (1997). Glycaemic index and optimal performance. In Sports Medicine. https://doi.org/10.2165/00007256-199723030-00003

Winarno, F. G. (2004). Kimia Pangan dan Gizi (11th ed.). PT Gramedia Pustaka Utama.

Wulandari, D., & Kurnianingsih, W. (2018). Pengaruh Usia, Stres, dan Diet Tinggi Karbohidrat Terhadap Kadar Glukosa Darah. Jurnal Ilmiah Rekam Medis Dan Informatika Kesehatan.

Zhang, Y., Xiang, X., Gao, C., Zhang, X., Gao, P., Liu, Y., & Wang, Z. (2020). Effects of different varieties and processing degree grains on blood glucose and blood lipid in rats. Wei Sheng Yan Jiu= Journal of Hygiene Research, 49(3), 434–441. https://europepmc.org/article/med/32693893

Downloads

Published

2020-12-05

How to Cite

Ilmi, I. M. B., Djumantara, J. R., Syah, M. N. H., & Sufyan, D. L. (2020). Analisis Indeks Glikemik Minuman Sereal Tentara Nasional Indonesia. Ghidza: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 4(2), 143–152. https://doi.org/10.22487/ghidza.v4i2.137

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)