PENGARUH OBESITAS TERHADAP KELELAHAN KERJA PADA PEGAWAI LAKI-LAKI DI UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAKARTA TAHUN 2023
Article History
Submited : January 16, 2024
Published : May 21, 2024
Kelelahan kerja adalah berkurang atau hilangnya kesiagaan atau kecepatan bereaksi dan kemampuan untuk menampilkan keselamatan dan kesehatan yang sering terjadi pada profesi yang bersifat human service dan pada jenis kelamin laki-laki. Salah satu faktor yang berperan terhadap terjadinya kelelahan kerja adalah status gizi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh obesitas terhadap kelelahan kerja pada pegawai laki-laki di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta. Penelitian ini menggunakan metode observasional analitik dengan desain cross-sectional dengan sampel berjumlah 51 pegawai laki-laki di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta. Hasil penelitian menunjukkan tidak terdapat pengaruh antara obesitas dengan kelelahan kerja (p = 0,888), tetapi terdapat faktor lain yang berpengaruh terhadap kelelahan kerja yaitu masa kerja (p = 0,006 ; OR = 10,964) dan beban kerja mental (p = 0,035 ; OR = 6,572). Pegawai kantoran lebih memperhatikan kondisi mental terhadap beban kerja yang dimiliki serta dapat menyesuaikan diri dimana tempat bekerja sebaik mungkin agar tidak terjadinya kelelahan kerja.
Kata kunci: beban kerja mental, kelelahan kerja, masa kerja, obesitas, pegawai
2. Humairoh GP, Putra RDE. Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Fisik Karyawan (Studi Kasus PT. X). Serambi Engineering; 5.
3. Amin MD, Kawatu PA, Amisi MD. Hubungan antara Umur dan Status Gizi dengan Kelelahan Kerja pada Pekerja Lapangan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero) Cabang Bitung. Jurnal e-Biomedik; 7.
4. Agustin R catur, Ratriwardhani R ayu, Rhomadhoni M nourma, et al. Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan Kerja Pada Kru Kapal di PT.X. Medical Technology and Public Health Journal 2022; 6: 51–61.
5. Fataruba IDA, Aini NM. Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Perasaan Kelelahan Kerja pada Pekerja di CV. Sada Wahyu Kabupaten Bantul Tahun 2021. Jurnal Lentera Kesehatan Masyarakat; 1.
6. Rohayati R, Wiarsih W, Nursasi AY. Perspektif Caregiver dalam Merawat Keluarga dengan Obesitas: Studi Fenomenologi. Jurnal Mitra Kesehatan 2019; 2: 27–34.
7. Kowaas CG, Suoth LF, Malonda NS. Hubungan Antara Status Gizi dan Beban Kerja dengan Kelelahan Kerja pada Nelayan di Kelurahan Uwuran Satu Kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan. Jurnal KESMAS; 8.
8. Jannah HF, Tualeka AR. Hubungan Status Gizi dan Shift Kerja dengan Kelelahan Kerja Pada Perawat di RSUI Yakssi Gemolong, Sragen. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI) 2022; 5: 823–828.
9. Hall JE, Hall ME. Guyton and Hall Textbook of Medical Physiology. 14th ed. Elsevier, 2021.
10. Wulandari RS. Hubungan Status Gizi (IMT), Kualitas Tidur dan Aktivitas Fisik dengan Kelelahan Kerja Pada Pekerja Bagian Produksi di PT. Coca Cola Bottling Indonesia (Cikedokan Plant/Ckr-B). Media Gizi Kesmas; 11.
11. Rudyarti E. Analisis Hubungan Stres Kerja, Umur, Masa Kerja dan Iklim Kerja dengan Perasaan Kelelahan Kerja pada Perawat. Seminar Nasional Kesehatan Masyarakat; 1.
12. Rosmiati, Abdullah R, Nurlinda A. Pengaruh Beban Kerja dan Sikap Terhadap Kelelahan Kerja pada Perawat Di Ruang Rawat Inap Rumah Sakit Islam Faisal Makassar. Journal of Muslim Community Health; 2.