Faktor Risiko Kejadian Mioma Uteri Pada Pasien Rawat Jalan di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah

Article History

Submited : August 8, 2023
Published : December 21, 2023

Mioma uteri merupakan tumor jinak yang paling umum ditemukan dengan angka kejadian di seluruh dunia sebesar 20–25%. Prevalensi mioma uteri di Indonesia berkisar antara 2,39 – 11,7% dari seluruh pasien ginekologi yang dirawat. Pada tahun 2022, mioma uteri berada pada urutan ke-9 laporan sepuluh besar penyakit rawat jalan RSUD Undata dengan jumlah kasus sebanyak 119 kasus. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui faktor risiko kejadian mioma uteri pada pasien rawat jalan di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah. Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan pendekatan case control. Populasi kasus dalam penelitian ini berjumlah 72 orang, dengan menggunakan perbandingan 1 : 1. Jumlah sampel kasus sama dengan jumlah sampel kontrol yaitu 42 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling, analisis data yang digunakan terdiri dari univariat dan bivariat dengan uji chi-square. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel obesitas (OR=1.434, dan 95% Cl=0.546-3.767) dan penggunaan kontrasepsi hormonal (OR=1.774, dan 95% Cl=0.612-5.140) bukan merupakan faktor risiko kejadian mioma uteri, sedangkan defisiensi vitamin D (OR=3.511, dan 95% Cl=1.316-9.364) merupakan faktor risiko kejadian mioma uteri pada pasien rawat jalan di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah. Kesimpulan penelitian ini adalah obesitas dan penggunaan kontrasepsi hormonal bukan merupakan faktor risiko kejadian mioma uteri, sedangkan defisiensi vitamin D merupakan faktor risiko kejadian mioma uteri pada pasien rawat jalan di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah.

Afifah, F. (2021). Perkembangan Metode Kontrasepsi di Indonesia. Continuing Medical Education, 48(3), 166-172.
Arifin, A. Q. B., Nefertiti, E. P., Garianto, E., & Suriyanto, A. (2023). Karakteristik Pasien Leiomyoma Uteri Pada Masyarakat Pesisir Di RSUD dr. Haryoto Lumajang Tahun 2019-2021. Surabaya Biomedical Journal, 2(2), 69-78.
Ciebiere, M., Wlodarczyk, M., Slabuszewska-Jozwiak, A., Nowicka, G., & Jakiel, G. (2018). Influence of vitamin D and transforming growth factor β3 serum concentrations, obesity, and family history on the risk for uterine fibroids. American Society for Reproductive Medicine, 106(7), 1787-1792. doi:10.1016/j.fertnstert.2016.09.007
Dzakwan, S. A., Ngo, N. F., Nugroho, H., Magdaleni, A. R., & Sawitri, E. (2021). Hubungan Paritas, IMT, Usia Menarche, Hipertensi dan Riwayat Keluarga dengan Kejadian Mioma Uteri di RSUD Abdul Wahab Sjahranie Samarinda. Jurnal Verdure, 3(1), 45-56.
Faerstein, E., Szklo, M., & Rosenshein, N. (2020). Risk Factors for Uterine Leiomyoma: A Practice-based Case-Control Study. I. African-American Heritage, Reproductive History, Body Size, and Smoking. American Journal of Epidemiology, 153(1), 1-10. doi:10.1093/aje/153.1.1
Global Cancer Observatory. (2021). International Agency for Research on Cancer, World Health Organization.
Gofur, N., ARP, G., Soesilaningtyas, ANRP, G., M, K., & HM, P. (2021). Uterine Myoma, Risk Factor and Pathophysiology: A Review Article. Clinics of Oncology, 4(3), 1-4.
Guo, W., Dai, M., Zhong, Z., Zhu, S., Gong, G., Chen, M., Zhang, Y. (2022). The Association between vitamin D and uterine fibroid: A mendelian randomization study. Frontiers in Genetics, 1-12. doi:10.3389/fgene.2022.1013192
Husna, K., Widajanti, N., Sumarni, S., & Firdausi, H. (2021). Hubungan antara Skor Paparan Matahari dan Asupan Vitamin Ddengan Kadar 25 (OH) D Serum Pada Wanita Usia Lanjut. Jurnal Penyakit dalam Indonesia, 8(2), 63-71.
Jariah, A., Abeng, A. T., & Erawati, M. (2020). Manajemen Asuhan Kebidanan pada Nona R dengan Mioma Uteri. Window of Midwifery Journal, 1(2), 46-55.
Kapoor, S., & Maheshwari, S. (2023). A case control study of association of vitamin D levels with uterine fibroids. The New Indian Journal of Obgyn, 9(2), 361-366.
Kejuan, S., Ying, X., Zhao, N., & Li, Z. (2019). A case control study of the relationship between visceral fat and development of uterine fibroids. Experimental and Therapeutic Medicine, 18(1), 404-410.
Laning, I., Manurung, I., & Sir, A. (2019). Faktor Risiko yang Berhubungan dengan Kejadian Penyakit Mioma Uteri. Lontar: Journal of Community Health, 1(3), 95-102.
Monleóna, J., Cañete, M. L., Caballero, V., Campo, M. d., Doménech, A., Losada, M. Á., et al. (2018). Epidemiology of uterine myomas and clinical practice in Spain: An observational study. European Journal of Obstetrics & Gynecology and Reproductive Biology, 226, 59-65.
Muawad, R., Dabbagh, R., & Sabr, Y. (2022). Association of health and lifestyle factors with uterine fibroids among Saudi women: A case control study. Journal of Taibah University Medical Sciences, 17(6), 1039-1046. doi:10.1016/j.jtumed.2022.06.005
Nie, D., Ying, J., & Chen, S. (2018). The relationship between the use of oral contraceptives and the risk of uterine leiomyoma in women of child bearing age of Han Chinese. Pharmaceutical Bioprocessing, 6(2), 48-52.
Notoatmodjo, S. (2011). Kesehatan Masyarakat: Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta.
Paffoni, A., Somigliana, E., Vigano, P., Benaglia, L., Cardellichio, L., Pagliardini, L., Fedele, L. (2013). Vitamin D Status in Women With Uterine. Journal of Clinical Endocrinology & Metabolism, 98(8), 1374-1378. doi:10.1210/jc.2013-1777
Retnaningsih, R., & Alim, Z. (2020). Characteristics of uterine myoma patients at inpatient rooms of dr. Soepraon 2nd Grade Military Hospital, Malang. Majalah Obstetri & Ginekologi, 28(2), 89-92.
Ridwan, M., Lestari, G. I., & Fibrila, F. (2021). Hubungan Usia Ibu, Obesitas dan Penggunaan. Media Informasi Kesehatan, 8(1), 11-22.
Rosen, L., Fenske, S., Isola, H., & Ascher-Walsh, C. (2018). Vitamin D Deficiency in Women with Uterine Fibroids versus Vitamin D Deficiency In The General Population. Clinical Obstetrics, Gynecology and Reproductive Medicine, 4(6), 1-3.
Stewart, E., Cookson, C., Gandolfo, R., & Schulze-Rath, R. (2017). Epidemiology of uterine fibroids: a systematic review. BJOG, 124(10), 1501-1512. doi:10.1111/1471-0528.14640
Tîrnovanu, M. C., Lozneanu, L., Tîrnovanu, S. D., Tîrnovanu, V. G., Onofriescu, M., Ungureanu, C., et al. (2022). Uterine Fibroids and Pregnancy: A Review of the Challenges from a Romanian Tertiary Level Institution. Healthcare, 10(5), 1-14.
Wiknjosastro, H., Saifuddin, A. B., & Rachimhadhi, T. (2008). Ilmu Kandungan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Umar, M., Palinggi, M., Syahadat, D., & Aiman, U. (2023). Faktor Risiko Kejadian Mioma Uteri Pada Pasien Rawat Jalan di RSUD Undata Provinsi Sulawesi Tengah. Ghidza: Jurnal Gizi Dan Kesehatan, 7(2), 245-259. https://doi.org/10.22487/ghidza.v7i2.872
Fulltext