Edukasi Gerakan Si Ali (Sikat Gigi Dua Kali Sehari) di SD Negeri 51 Kota Kendari
Article History
Submited : May 16, 2023
Published : October 31, 2023
Membiasakan menyikat gigi pada anak adalah bagian dari pendidikan kesehatan untuk anak usia dini. Anak-anak minimal sikat gigi dua kali sehari yaitu malam hari sebelum tidur dan pagi setelah sarapan. Anak-anak rentan sakit gigi karena belum memiliki kesadaran menyikat gigi dan belum mengetahui tehnik dan frekuensi menyikat gigi yang baik dan benar. Jika anak-anak sakit gigi akan mengakibatkan produktifitas belajar menurun juga hilang kosentrasi belajar karena sakit gigi. Tujuan edukasi ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan keterampilan anak sekolah dalam tehnik menyikat gigi yang baik dan sikat gigi dua kali sehari. Kegiatan penyuluhan ini menggunakan metode demonstrasi dengan media phantom gigi, juga menggunakan gambar dan suara dengan slide PowerPoint Presentation, menggunakan poster untuk di tempel disekolah, dan stiker pesan gigi sehat. Hasil penyuluhan menunjukkan terdapat perbedaan pengetahuan, sikap, dan keterampilan siswa setelah diberikan penyuluhan.. Dengan demikian edukasi Gerakan Si Ali (Sikat Gigi Dua Kali Sehari) kepada siswa-siswi di Sekolah Dasar perlu terus dilakukan agar anak sekolah lebih produktif dalam belajar karena bebas dari sakit gigi
Femala, D. (2019) ‘Dental Therapist Journal’, 1(1), pp. 44–51.
Notoatmodjo, S. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT ASDI Mahasaty
Sitanaya, R.I. (2019) ‘Pengaruh Teknik Menyikat Gigi terhadap Terjadinya Abrasi pada Servikal Gigi’, 16(1).
Copyright (c) 2023 Jurnal Dedikatif Kesehatan Masyarakat
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.